ASYIKNYA BERKARYA DARI RUMAH

Aku bekerja sebagai pegawai  di Bank Swasta Asing selama 28 tahun.  Rasanya bekerja itu sangat menyenangkan karena selain dapat uang untuk keperluan pribadi, menambah penghasilan keluarga juga mendapat tambahan pengalaman baik itu dari pekerjaan sehari-hari atau melalui workshop/seminar/training. Aktualisasi pribadi sangat penting bagiku, uang yang berikutnya.    

Sebelum menikah bekerja di kantor memang tak ada masalah sama sekali karena sebagai lajang  dapat sepenuhnya bekerja tanpa terganggu oleh urusan keluarga karena keluargaku berada di luar kota.  Namun, setelah menikah bekerja di kantor harus berbagi waktu antar keluarga dan kantor. Setiap kali ada masalah dalam keluarga selalu ada perasaan dan pikiran yang terbawa waktu bekerja di kantor.  Tentunya hal itu akan mempengaruhi kinerja pekerjaanku di kantor.  Begitu manajemen menerapkan kebijakan untuk semua pegawai agar berprestasi .  Untuk berprestasi ada ukuran atau parameter yang ditentukan oleh perusahaan. Salah satunya adalah berhasil menyelesaikan proyek baru untuk inovasi atau terobosan dari pekerjaan yang tidak efisien menjadi lebih efisien.  Nach, inilah pekerjaan tantanganku, sekaligus membuatku gentar. Gentar karena teman-teman kerjaku banyak yang muda dan sangat dinamis dalam teknologi. Aku kalah bersaing dalam teknologi karena aku termasuk gaptek, dan aku harus mundur diri.

Ketika aku masuk "dunia tanpa kerja" karena harus pensiun muda, rasanya masa depanku sangat gelap dan sulit.   Terbiasa dengan pekerjaan yang sangat sibuk, dinamis hingga waktu habis sangat cepat, tiba-tiba jadi pengganguran yang tak punya pekerjaan.

Memang sebelum pensiun dini, aku bercita-cita untuk dapat membuka toko on-line . Semuanya sudah dipersiapkan dari mengambil barang dari supplier, membuat website pribadi yang masih sederhana, memasarkan dan mempromosikan.   Namun, usaha pertama ini tak berhasil alias kandas. Banyak kendala yang tak bisa kutangani, tak ada peminat atau pembeli sama sekali.

Dalam kondisi yang masih rapuh, aku bingung mencari jenis pekerjaan yang cocok dengan passionku.  Berbagai macam pekerjaan freelancer seperti  translator, pengajar,  hypnotherapist kulakoni.  Tetapi belum juga mendapatkan dan menemukan yang benar-benar sesuai dengan passion yang kuinginkan.

Akhirnya, aku mulai dapat titik terang, ada seminar tentang  “Creative Writing”.   Dari seminar ini,  aku makin memantapkan diri untuk jadi penulis.  Senangnya aku dapat menuliskan sesuai dengan jadwal yang sesuai dengan kegiatanku yang lainnya.   Bertemu dengan para blogger, memenangkan lomba-lomba dalam skala yang cukup besar dari perusahaan besar seperti Indosat, Ciputra Entrepreneur.  Ternyata,  bekerja dari rumah itu, menyenangkan, selain passion yang dapat dilakukan dengan waktu yang flexible, juga dapat  sesuai dengan menggunakan teknologi aku bisa bekerja sangat efektif.  Bekerja multi tasking, baik itu pekerjaan rumah tangga karena pembantu rumah tangga tak ada, tapi juga menghasilkan kepuasan adanya pekerjaan sesuai dengan passion.  

Untuk mengembangkan passion yang telah kudapatkan, aku juga ingin sekali belajar dan mendapatkan  buku ““Sukses Bekerja Dari Rumah”,yang  tentunya akan memberikan pencerahan dan trik yang lebih mendalam agar aku bisa lebih  sukses bekerja di rumah dan menghasilkan karya yang baik dan uang dari pekerjaanku. Buku itu tentunya akan bermanfaat bagiku karena aku ingin menambah wawasan dari berbagai aspek tentang bekerja dari rumah itu gimana sich strateginya membangun jejaring, marketing, manajemen waktu dan keuangan, keahlian apa yang perlu dibutuhkan untuk berbisnis, bagaimana memulainya.  Inilah kunci utamanya, dan pastinya dapat kutemukan di buku ini.


Semoga tulisanku ini juga bermanfaat bagi mereka yang ingin sukses berkarya dari rumah. Gali, temukan dan asah terus passion, berkarya dari rumah dan sukes berkerja dari rumah.
Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Menulis “Asyiknya Bekerja dari Rumah”







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Share
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...