BERBURU SANTAPAN ISTIMEWA DI FESTIVAL KULINER SERPONG 2014


Saatnya memuaskan lidah  dalam suasana Festival Kuliner Serpong 2014.   Festival ini mengangkat tema “Sulawesi Nyamania’ ...Pe Sadap”  diadakan pada tanggal 15 AgustuS 2014 – 7 September 2014 di Summarecon Mal Serpong.

Tema  yang  diangkat dalam Festival Kuliner kali ini merupakan kebanggaan atas Kepulauan Sulawesi yang memiliki segudang kuliner lokal mengundang decak lidah untuk dinikmati  , dilestarikan budaya dan makanannya.

Sulawesi sebagai kepulauan ke-4 yang terbesar di Indonesia, selain memiliki kekayaan kuliner, juga segudang keindahan alam, pantai losari, Pulau Samalona, Fort Roterdam,Taman Laut Bunaken, Air Terjun Laguna, Taman Nasional Kepulaun Togean.  Tak kalah menariknya budaya tarian Poco-poco, tari sarande, kecapi tradisional. Bahkan Sulawesi telah memiliki objek wisata warisan dunia Unesco di Tanah Toraja.

Tempat Festival  yang sangat unik, diparkir sebelah selatan dari Mal Sumarecon Agung telah disulap menjadi sebuah pesta kuliner Sulawesi Nyamania.  Dilengkapi dengan miniatur dari simbol kemegahan Sulawesi yaitu Phinisi, diletakkan di tengah arena dari lapak-lapang yang ada.  Di depan kapal Phinisi disediakan bangku dan meja untuk makan. Sambil bercengkerama, menikmati hidangan, kita dapat dihibur dengan musik-musik, jika ada acara akan disuguhkan di atas Phinisi ini.


Berbagai macam kuliner disajikan dengan berbagai atraksi menarik setiap minggunya dan setiap harinya.
Acara khusus :  Tradisional Dance:  Performance Tari Pa’puppa, Tari Pa’Gellu, Tari Lenso
Gading Night Carnival & Spectacular Fireworks  tanggal 23 Augustus 2014
Acara setiap hari: Sulawesi Tradisonal Music dan School Performance
Untuk melihat jadwal dan acara setiap hari/setiap minggu, dapat dilihat di sini  jadwal dari acara dan atraksi setiap hari/minggu , dapat dilihat di sini:

Begitu masuk ke dalam area Festival Kuliner Serpong, nuansa dan suasana "Sulawesi" sangat kental terlihat dari  lapak-lapak yang  berdesign rumah Toraja.  Disambut dengan Loket untuk Pembelian Kartu khas Festival Kuliner Serpong.  Semua pembelian makanan di lapak-lapak menggunakan kartu yang sangat  cantik.  Kartu ini diisi dengan nilai uang berapa yang akan kita isi, contohnya Rp.50,000.-  Nantinya digunakan untuk alat pembayaran untuk pembelian makanan yang kita beli.  Kartu ini dapat digunakan terus sampai tanggal 7 September 2014 jika  masih ada sisa dana.

Disambut dengan Go Green , Program Bring Used bottles atau 5 botol plastik kosong bekas ditukar dengan kupon yang akan diundi untuk dapat belanja senila Rp.500,000 Tujuannya agar kita semua ikut peduli lingkungan dan global warming yang telah terjadi.  Botol bekas pakai dengan kupon ini senilai Rp.250,000 hingga Rp.5000,000 dan handphone blackberry.

Ada booth, dimana kita bisa berfoto selfie  untuk momen yang tak pernah kita lupakan mengunjungi Festival Kuliner Serpong 2014.  Kepala kita dapat dimasukkan ke dalam lubang dari kotak dan dibawahnya tertulis berbagai media sosial yang memuat Festival Kuliner Serpong 2014.

Setelah ini siapkan diri kita untuk ber"hunting" mencari makanan favorit  kita. Tempatnya terbuka, udara siang yang panas dengan diteduhi beberapa pohon rindang. Kehadiran tanaman dan pepohonan hijau semakin melengkapi kesejukan kawasan ini.

Sulit menemukan begitu banyaknya pilihan makanan yang sangat menggugah selera kita.  Loh, khan temanya Sulawesi, jadi kita perlu cari makanan khas Makasar.  Sambil order dan bayar dulu ke kasir dengan kartu yang kita beli itu, saya pesan Coto Makasar.  Sambil menunggu makanan, saya duduk santai persis di depan kapal phinisi.   Tak lama datanglah Coto Makassar yang sangat harum baunya.  Coto Makassar ini berasa karena wanginya bumbu serai, bawang putih,dipadukan daging/tulang sapi/kerbau yang hangat.  Rasanya kuahnya sedap banget dan bisa dinikmati sambil santai. Embusan semilir angin membuat saya ingin menghabiskan rasa hangat coto makassar sampai kuahnya habis.

Belum puas dengan Coto Makassar, kami mengunjungi lapak Es Pisang Pemuda.  itu ada panganan yang  sengaja didatangkan dari Makasar, Es Pisang Ijo Pemuda.   Pisang yang dibalut dengan tepung beras berwarna hijau, dilengkapi dengan santan putih , dicampur dengan es .  Sajiannya sangat menggugah selera. Apalagi di siang yang agak panas,  enak sekali, rasa manis bercampur dengan gurih dan dinginnya es, serasa menyegarkan.

Di lapak yang lain, Mie Cakalang.  Mie goreng ini terasa sekali rasa bumbunya seperti bawang putih, merica, garam serta suwiran cakalang goreng ditambah dengan totolan dari sambal + cuka.  Sedap luar biasa.  Tidak perlu jauh-jauh ke Makasar, datang saja dan cobalah, mie spesial cakalang yang enak rasanya.

Sejauh mata memandang,  mata masih ingin mencicipi yang lain, namun perut tak mengizinkan. Terlebih kondisinya yang sensitif.  Tapi kepuasan untuk mencermati kuliner khas Sulawesi yang tersaji, masih banyak.
Lihatlah:  Cahaya Oleh-oleh,  Rumah Kopi Celebes, Lunpia Sulawesi, Nasi Goreng Gila Buana, Cotota Mapulus – Kukis Manado, srabi Notosuman Ny.Handayani, Rujak Beubeuk, Bola Ubi Madu O’leea, Tahu Bazo Semarang Tresnoati, Bakso Sarkid Tanah Tinggi. Segudang makanan lain Es Campur Jelly Puluit Sakti, Cakue Medan Eko, Mie Kocok Bandung-Marika, Nasi Liewet, Kuo Wang, Rujak Juhi Pak Tata,  Rujak Kolam Medam, Bakmi Jawa Anglo, Cilok Cimol, Tape Uli, Es Cincin, Bakso Sorkah, Ketoprak Ciragil. Es panjang, Lumpi Sulawesi, Otak-otak Baba Makasar, Dapur Menado, Ikan Tude, Tape Durian, Kambing Guling Gentama, Es Sinar.

Luar biasa banyak pilihannya, puaskan selera kita dan nikmati kuliner yang istimewa ini.
Bagi yang bawa anak pun tak usah kuatir, ada tempat bermain anak yang sangat menyenangkan, dan aman. Lihat video ini:


Ayo, ajak teman,saudara, sobat untuk datang  mengenyangkan perut, memuaskan lidah sesuai selera makanan lokal Sulawesi yang sehat, nikmat, enak.Tak perlu ragu-ragu, suasana hati pun sangat terhibur dengan berbagai macam hiburan tarian atau lagu-lagu khas Sulawesi.Mengenal lebih dekat kuliner, budaya Sulawesi tanpa harus datang jauh-jauh ke Sulawesi.

Tulisan ini diikutsertakan dalam Culinary Writing Competion 15 Agustus -12 September 2014:




Read More

KRITERIA BUSANA KERJA YANG TEPAT



Salah satu survei dari lembaga  psikologi yang terkenal mengatakan bahwa  pakaian yang dikenakan oleh seseorang ke kantor dapat mempengaruhi citra profesionalnya. 
Apakah hal ini dapat dikatakan bahwa jika ingin dianggap profesional , Anda harus berpakaian tepat, rapi, serta hebat? 

Memilih busana kerja atau pakaian kantor , tentu berbeda dengan pakaian pesta, pakaian informal untuk santai.   Kantor adalah suatu tempat yang lebih formal dari tempat lain seperti restoran, bioskop, hiburan, liburan.   Agar dapat berpenampilan sopan, sebaiknya Anda memperhatikan hal-hal yang dapat dianggap tidak mencerminkan profesionalitas kita:

  • Sesuaikan pakaian kerja sesuai dengan bidang/industri dari perusahaan.  Jika perusahaan tempat bekerja adalah bidang kreatif, maka dapat diberikan kelonggaran kepada para karyawannya untuk berbusana kasual.

  • Berpenampilan sopan.   Perusahaan adalah tempat bekerja bukan untuk berekreasi.  Lebih baik jika Anda menggunakan pakaian yang tidak ketat.  Pakaian ketat yang memperlihatkan semua lekuk tubuh akan mengundang berbagai godaan, serta gangguan dan bahkan memperikan kesan yang tak sopan.  Pasalnya pakaian terlalu ketat membuat Anda terlalu “mengobral”” aset tubuh.

  • Parfum sebaiknya tak digunakan terlalu banyak. Arom parfum yang terlalu semerbak, dan menimbulkan aroma tajam akan mengganggu orang lain yang mungkin alergi terhadap bau-bauan.  Sebaiknya pilihlah aroma lembut. Gunakan dalam jumlah secukupnya , semprot sedikit di bagian terntu dan seperti pergelangan tangan dan leher.

  • Gunakan celana panjang formal.  Celana jins jika boleh digunakan di perusahaan/kantor, sebaiknya pilih yang sopan, enak dipandang, yang mengesankan bahwa Anda profesional.

  • Celana pendek.  Apabila perusahaan tak memiliki peraturan khusus untuk penggunaan celana pendek, sebaiknya tak menggunakannya.  Penggunaan celana pendek mencerminkan bahwa anda kurang serius untuk bekerja.

  • Perhiasan.  Bagi perempuan/wanita, perhiasan merupakan pelengkap busana.  Tentu perhiasan yang  cocok, serasi, warnanya dan bentuknya tidak berlebihan, akan membuat lebih anggun dan modis. Tetapi hindari penggunaan perhiasan yang heboh, kalung,leontin, anting, giwang, gelang yang semuanya dipakai bersamaan sehingga citra penampilan busana yang profesional tidak lagi ada.


 Tulisan ini diikutsertakan dalam kontes/lomba:  One Day One Article/ODOA
Read More

KRISIS BBM BERSUBSIDI, naik harganya atau keluar dari “Comfort Zone?”




Di minggu-minggu yang terakhir ini kelihatan sekali banyak warga harus antri berjam-jam, bahkan ada yang rela untuk tidur semalam suntuk di SPBU untuk mendapatkan BBM premium.

Fenomena yang berjangkit di masyarakat ini sungguh tidak enak  dirasakan dan dipandang dan tidak selayaknya terjadi apabila distribusi dari BBM dari Pertamina ini benar-benar disosialisasikan dengan layak.
Pasalnya sejak 18 Augustus 2014, Pertamina mengurangi distribusi BBM bersubsidi agar kuota tahun ini tidak terlampaui.  Berdasarkan Anggraan Pendapatan dan Belajana Negara Perubahan (APBN-P) 2014, kuota BBM bersubsidi sekitar 46 juta kiloliter (kl) yang terdiri dari 29,9 juta kl premium dan 15,16 juta kl solar.

Akhir juli menurut Pertamina penggunaan premium bersubsidi telah mencapai 8,12 kl, diatas alokasi APBN-P yang sebanyak 80,240 kl. Untuk solar, pemakain rata-rata perhari  43.207 kl, melebih alokasi dalam APBN-P sebanyak 41.452 kl. Per hari.
Ditegaskan bahwa premium bersubsidi akan habis pada tanggal 5  Dsembers 2014, soar akan habis pada 5 Desember  2014, dan secara umum akan kekurangan 1,35 juta kl. BBM Bersubsidi, ujar Hanung, corporate Communication Pertamina.

Melihat kondisi diatas, kita sebagai rakyat yang seharusnya mengetahui posisi dan kondisi BBM bersubsidi, seharusnya juga ikut mengatasi kekurangan pasokan BBM Bersubsidi. Bukan dengan cara memborong , membeli dalam jumlah yang banyak (banyak yang bawa jerigen demikian banyak), ada juga yang jual  BBM Subsidi di sekitar SPBU dengan harga yang jauh mahal untuk mendapat keuntungan .

Pemerintah diharapkan untuk menormalkan distribusi BBm dengan penambahan pasokan BBM dalam 2 atau 3 hari lagi.  Subsidi energi Rp.350 triliun menyebabkan deficit fiskal indonesia lemah dan kedodoran.



Namun, kita sebagai warga negara yang baik tentu juga ikut membantu untuk solusi yang konkrit:
  • Hemat energi BBM subsidi: Gunakan angkot / kereta api untuk berangkat bekerja sebagai pengganti naik mobil atau motor  (Masih terkendala dengan infrastruktur dan transportasi yang tidak memadai dan layak keamanannya).

  • Hemat energi BBM subsidi:  Jalan kaki ke tempat yang dapat dijangkau, misalnya ke pasar, ke sekolah (yang dekat) untuk anak-anak TK

  • Hemat energi BBM  subsidi:   Naik pool car:  disebut dengan antar jemput sekolah/kerja

  • Hemat energi BBM subsidi:   Memakai cukup 1 mobil saja, tidak perlu ada 3 mobil untuk 3 anggota dalam satu keluarga.

  • Hemat energi BBM subsidi:  Jika harga harus naik hingga dua kali lipat (diharapkan naik bertahap, dan akan mencapai 2 kali lipat pada tahun 2017):  Prioritaskan dan hitung pemakain BBM dalam keluarga , berapa per hari/per bulan/per tahun. Hitung jika dapat dikurang berati menghemat berapa?
  • Hemat energi BBM subsidi:  Bagi yang mampu, beralihlah menggunakan Pertamax, Shell (Mahal tetapi mesinnya lebih kuat dan irit dalam maintenance).
 
Semoga krisis BBM bersubsidi akan berakhir dan pasokan normal kembali, rakyat juga berhemat menggunakan energi yang makin langka dan mahal.

Tulisan ini diikut-sertakan dalam Kontes/Lomba One Day One Article - ODOA:
Read More

”KAWULA MUNG SADERMA, MOBAH-MOSIK KERSANING HYANG SUKMO”

 “Kawula mung saderma, mobah-mosik kersaning Hyang sukmo”. Artinya Lakukan yang kita bisa, setelahnya serahkan kepada Tuhan.


Berita heboh di tahun 2012 di Jepang tingkat bunuh diri telah mencapai 76 orang per hari. Mengapa demikian mudahnya orang Jepang bunuh diri? 
Bekerja keras hanya cukup untuk makan saja. Tak dapat kaya.   Lebih baik tak bekerja saja. Tapi jika tak bekerja akan malu. Budaya malu, dan motivasi yang turun drastis menjadi pemicu bunuh diri.

Bukan itu saja, saya pernah bekerja di perusahaan Jepang. Sebagian besar orang asing Jepangnya terkenal dengan kerja keras, bahkan bekerja hingga malam.  Waktu untuk istri dan anak hanya pada malam hari. Sebagian dari mereka tak mau dikatakan sebagai orang yang malas jika mereka cepat pulang.
Dampaknya akan terlihat para istri ikut stres, anak-anak tak kenal dengan ayahnya.  Seolah-olah hidup harus kerja keras dan kerja berat.  Tak ada keseimbangan dalam hidupnya.

“Kawula mung saderma, mobah-mosik kersaning Hyang  sukmo”, bukan slogan semata. Tapi filosofi yang hidup di daerah Jawa.   Orang  Jawa terkenal dengan  sikap/sifat “nrimo”.

Sebagai orang Jawa, sebagian besar hidupku dari kecil hingga SMA berada di Jawa, mengenal lengket budaya dan filosofi ini.   Setelah kuliah saya berada di Jakarta, bergaul,  berinteraksi dengan beragam suku, etnis dan budaya.

Suatu hari, saya melawat ke rumah teman saya yang sakit.  Teman sekolah yang sudah lama tak saya jumpai. Ternyata dia menderita sakit kanker stadium 4.   Kondisi phisiknya telah lemah .  Setelah berulang kali mendapatkan kemotherapy.

Melawat orang yang sakit, terlebih teman akrab, rasanya saya tak bisa tak bertanya kepada keluarganya.  “Apa saja yang telah diusahakan untuk pengobatan  Winda (nama samaran)?”  “Kami telah berusaha sekuat tenaga untuk menemukan dokter kanker yang handal, obat-obatan yang paling terbaru untuk kanker.  Semua usaha telah dilakukan.  Tetapi kami hanya bisa berdoa dan berserah, hanya Tuhan yang  berkarya dalam penyembuhan”.

Tersentuh diriku dengan pernyataan keluarganya.  Filosofi Jawa yang kukenal ini telah diaplikasikan di keluarga Winda.  Tak mungkin kita menuntut kepada  Yang Mahakuasa untuk bisa menyembuhkan.  Tak mungkin kita  bunuh diri karena ketidak adilan atas usaha sudah dilakukan dan belum juga membuahkan hasil.

Bukan hanya kepada orang lain saya menemukan  filosofi Jawa di atas, tapi kepada anak saya pun saya selalu terapkan.Ketika interview untuk magang atau disebut “internship” telah selesai dilakukan di kampus  maupun perusahaan A.  Ternyata berminggu-minggu tak ada jawaban pasti baik dari pihak sekolah maupun perusahaan.  Kepastian sangat ditunggu karena menentukan  pelajaran  mata kuliah yang harus diambil untuk bulan Agustus.   Galau setengah mati, bahkan dia mengatakan “waiting is painful”.  Hanya sebuah kalimat yang saya katakan “Kawula mung saderma, mobah-mosk kersaning Hayang Sukmo”.
Pada saat  interview,   anak saya telah belajar teori dan praktek dengan sangat komprehensif. Namun, apa pun yang telah diusahakan itu hasilnya hanya dapat dipasrahkan kepada Yang Maha Esa.  Segala sesuatu  ada faktor X yang diluar kemampuannya dan kewenangannya tak mungkin dilakukannya sendiri .
Pilihannya adalah menerima apa yang telah terjadi atau frustrasi.  Pilihan terbaik adalah menerima walaupun sakit dan galau.

Filosofi  "Kawula Mung Saderma, Mobah-Mosik Kersaning Hyang Sukmo" ini berlaku terus sampai sekarang, tak lekang dimakan zaman.  Oleh karena itu anak muda generasi sekarang jangan sampai meninggalkan budaya, bahasa daerah yang  sangat penuh makna bagi kehidupan kita.


Begitu  kayanya Indonesia memiliki bahasa daerah.  Menurut penuturnya ada 10 yang terbanyak digunakan yaitu Jawa,Melayu,Sunda,Madura,Batak,Minangkabau,Bugis, Aceh,Bali,Banjar.   Di Jawa terdapat 12 rumpun bahasa daerah, Nusa tenggara 78, Sulawesi  5.  Jika semuanya hilang, kita akan miskin dengan bahasa daerah.

Generasi muda, harus membangkitkan semangat untuk mencintai bahasa daerah.  Sederhananya, gunakan bahasa daerah kepada nenek, kakek atau teman/kerabat yang memang masih dapat berkomunikasi bahasa daerah.  Pertahankan dan lestarikan bahasa daerah.  Bahkan jika sudah mampu untuk berkomunikasi dengan lancar, dapat memberikan pelajaran kepada teman/adik atau komunitasnya.

Dengan demikian,gerakan  cinta akan bahasa daerah  mampu mempertahankan dari kepunahannya.  Jangan sampai di luar Indonesia justru bahasa daerah dikembangkan sehingga kita sendiri tak mengenal lagi budaya, bahasa, bahkan sejarah dari  begitu banyaknya bahasa daerah.


“Tulisan ini disertakan dalam kontes GA Sadar Hati – BahasaDaerah Harus Diminati





Sumber referensi:



  • Daftar Bahasa Daerah di Indonesia  :http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_bahasa_di_Indonesia
Read More
Share
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...